Wakil Rektor Bidang Akademik | Profesor Kimia Analitik dan Lingkungan
*Nilai maksimal berdasarkan standar akademik untuk profesor di bidang sains dan teknologi di Indonesia.
Prof. Dr. Mochamad Lutfi Firdaus adalah seorang akademisi dan peneliti terkemuka di bidang Kimia Analitik dan Lingkungan. Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di dunia akademik, beliau telah berkontribusi signifikan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya dalam bidang kimia lingkungan dan analisis.
Prof. Lutfi saat ini menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Bengkulu tahun 2021-2025, posisi strategis yang memungkinkan beliau untuk memimpin berbagai inisiatif akademik di universitas.
Dalam perannya sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Lutfi berkomitmen untuk memajukan institusi melalui kepemimpinan yang inovatif, praktis, dan berorientasi pada kualitas. Beliau merencanakan untuk meningkatkan penelitian, menambah dan mengembangkan program studi baru yang relevan dengan kebutuhan industri, memperbaiki masalah yang ada di Universitas, serta memastikan akuntabilitas semua pihak (Mahasiswa, Staf, Profesor, Kepemimpinan, termasuk dirinya sendiri) dan memperkuat kolaborasi internasional.
Visi Prof. Lutfi untuk UNIB adalah menjadikannya sebagai universitas yang unggul dan berdaya saing global, dengan fokus pada pengembangan sumber daya manusia berkualitas, manajemen keuangan yang baik, mendatangkan lebih banyak pendanaan eksternal, ekspansi, dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat melalui program pengabdian dan Service Learning.
Klik untuk mengetahui lebih lanjut
Menjadikan Universitas Bengkulu sebagai universitas unggul, inovatif, dan berkelanjutan yang berkontribusi pada pembangunan bangsa dan peradaban dunia.
Sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Lutfi memimpin transformasi akademik Universitas Bengkulu dengan fokus pada peningkatan kualitas pendidikan, digitalisasi pembelajaran, dan internasionalisasi.
Transformasi digital dalam semua aspek akademik
Kerjasama global dan standar internasional
Kampus hijau dan ramah lingkungan
Japan
Japan
Italy
United States of America
United Kingdom